Ternyata, menilai itu tidaklah semudah apa yang dibayangkan.
Karena menilai itu harus benar-benar objektif. Bukan hanya mengandalkan opini-opini yang belum pasti benar adanya. Bisa saja opini yang disampaikan bukanlah fakta. Namun ada juga opini yang diberikan adalah hal yang bisa saja sebenarnya terjadi.
Bagaikan buah manggis yang luarnya hitam dan buruk tetapi ternyata isi dalam buahnya sangatlah putuh bersih dan manis. Bahkan ia disebut si 'Raja Buah'.
Sungguh, aku bangga kepada suamiku. Ditengah gelombang dan badai, Namun ia tetap berdiri tegak dan kokoh. Tetap tersenyum bagaikan matahari. Dan tetap sejuk bagaikan embun pagi yang senantiasa menyejukkan hati ku.
Semoga Allah berkenan selalu membimbing kami agar kami dapat selalu tersenyum seperti mentari yang selalu tersenyum menyinari bumi.
Semoga kapal yang kami tumpangi di dunia ini bisa membawa kami hingga ke tempat tujuan kami dengan selamat. Yaitu Surga-Mu ya Allah...
Amin...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar